Penyesalan (bisa jadi) Tanda Anda Tak Bersyukur

Bismillahirrahmanirrahim

Saya sering ingat ketika pesan-pesan dari para alumni,teman sekelas bahkan dari diri kita sekarang,

... "anj*ng, urang kaduhung baheula loba sare di kelas"(versi keras)...

..."urang kaduhung euy baheula teu bener-bener diajar"...

..."ck, urang nyesel baheula loba teu asup kelas"...

..."urang kaduhung baheula teu bobogohan, jadi pas kuliah oon ka lawan jenis kieu"(apakah ada yg nyesel kayak gni?hehe)....

Dan masih banyak lagi dalam berbagai konteks bahasa, baik itu nyesel, kaduhung, atau bahasa lain. Ini juga terjadi pada diri saya sendiri. Sering keluar perasaan-perasaan penyesalan akan kisah masa lalu saya yang kurang baik dipandang di waktu sekarang.

Namun, ketika timbul rasa penyesalan dalam diri saya, terkadang saya sering berfikir,

• Pikiran pertama :"apa saya tidak bersyukur dengan semua yang Allah berikan di masa lalu saya?"

 (tapi di saat saya berpikir demikian, pikiran saya yang lain menjawab,)

• pikiran kedua     :"tak apa-apa lah kamu menyesal, hal itu bisa menjadikan pelajaran di masa mendatang"

• pikiran pertama :"tapi coba renungkan, jika kita menjadi orang yang lebih baik, lebih beruntung,lebih ganteng dan lebih2 yang lain, tapi penyesalan itu akan tetap datang kan? Berarti bener semua ini berhubungan dengan 'bersyukur' "

• pikiran kedua     : (sambil menampak muka kekalahan) ohh, bener juga ya...ckckck

• pikiran pertama : (hatinya mengatakan : "yes ane menang!!")

Jadi, kesimpulan dari percakapan gaje kedua pikiran saya tadi apa?? Saya juga gak tahu.

Namun, pesan saya,

"janganlah menyesal dengan sesuatu yang telah kau lewati, karena bagaimanapun semua itu adalah kisahmu yang diberikan oleh Allah yang ketika kau jalaninya dulu tak pernah menyesal dan terpaksa kan?dan penuh dengan usaha-usahamu untuk menjadi yang terbaik kan?(meskipun sekarang terlihat kurang) Mari jalani hidup kalian sekarang tanpa dipenuhi dengan kemelut penyesalan akan masa lalu."

Terimakasih kawan, anda telah menyimak catatan yang tak memiliki dasar keilmuan ini.Semoga bermanfaat. Mohon maaf jika ada salah-salah kata. Catatan ini diangkat dari kisah nyata yang yang agak dilebay2in. Seluruh pemeran dalam catatan ini hanya fiktif belaka, jika ada kesamaan nama maupun kejadian, mohon jangan dilaporkan.

Alhamdulillahirobbil'alamin